Harga Emas Berpeluang Menguat
Emas
Dari sentimen global, mengutip Bloomberg, data klaim pengangguran AS turun sejalan dengan perkiraan konsensus. Hal ini menenangkan investor yang sebelumnya khawatir data akan mengungkap pasar tenaga kerja yang lebih ketat dari perkiraan, dan pada gilirannya menekan Federal Reserve untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut.
Di pasar saham, reli ekuitas menawarkan secercah cahaya saat tahun yang suram bagi saham dan obligasi berakhir. Pasar saham global telah kehilangan seperlima dari nilainya pada 2022, penurunan terbesar sejak 2008 secara tahunan, dengan saham teknologi yang menanggung beban aksi jual. Indeks obligasi global telah merosot 16 persen di tengah inflasi yang kaku dan kenaikan suku bunga.
Sementara itu, sentimen risiko juga mendapat dorongan setelah Italia mengatakan tidak menemukan hal baru terkait mutasi Covid-19 pada pelancong dari China. Kekhawatiran atas risiko penyebaran Covid sempat naik pada Rabu (28/12/2022) setelah pejabat kesehatan Italia menemukan hampir setengah dari penumpang di dua penerbangan ke Milan dinyatakan positif Covid. AS dan Italia menambah daftar negara yang membutuhkan tes Covid untuk pelancong dari China.
Baca Juga:
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Kejari Karo Peroleh Juara Tiga Penanganan Perkara Tindak Pidana Korupsi
Kades Pekan Tanjung Beringin Raih Penghargaan Nasional atas Percepatan Penurunan Stunting
IHSG Terseret Buruknya Kinerja Bursa Di Asia, Harga Emas Lanjutkan Kenaikan
Cek Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini Selasa 29 Oktober 2024
Daftar Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini Senin 28 Oktober 2024
Antam Turun UBS Naik, Cek Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Rabu 23 Oktober 2024
Komentar