Harga Emas Bersinar Karena Kenaikan Suku Bunga Lebih Moderat

- Kamis, 01 Desember 2022 09:02 WIB
Harga Emas Bersinar Karena Kenaikan Suku Bunga Lebih Moderat
Istimewa
Emas


Kenaikan suku bunga The Fed menjadi 'musuh' emas pada tahun ini. Emas selalu terkapar setiap kali The Fed menaikkan suku bunga acuan. Pasalnya, kenaikan suku bunga acuan akan melambungkan dolar AS sehingga membuat emas semakin mahal dan kurang menarik.

Kenaikan suku bunga juga akan membuat yield surat utang pemerintah AS naik. Emas yang tidak menawarkan imbal hasil pun menjadi tidak menarik jika yield menguat.

Sejak pertengahan Maret 2022, The Fed sudah menaikkan suku bunga acuan sebesar 375 bps. Dalam rentang waktu tersebut, harga emas sudah ambruk US$ 158,73 per troy ons atau 8%.

Seperti diketahui, Powell dalam pidatonya di acara Brookings Institution mengisyaratkan kenaikan suku bunga yang moderat.

"Masuk akal untuk memoderasi laju kenaikan suku bunga kami saat kami mendekati tingkat pengekangan yang cukup untuk menurunkan inflasi. Waktu untuk memoderasi laju kenaikan suku bunga mungkin akan datang segera setelah pertemuan Desember" tuturnya dikutip CNBC International.

Namun, Powell memperingatkan bahwa Fed kemungkinan tetap memberlakukan kebijakan yang restriktif untuk waktu yang lama sebelum mengakhiri perang inflasi.

"Meskipun ada beberapa perkembangan yang menjanjikan, jalan kita masih panjang untuk memulihkan stabilitas harga," tambahnya.

Advertisement
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru