Remaja Perempuan Kritis Jadi Korban Pembacokan di Medan Labuhan
bulat.co.id -.Remaja perempuan yang sudah putus sekolah dan anak yatim piatu warga Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang menjadi korban pembacokan di Jalan Banten Dusun IX Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (24/3/2023) kemarin.
Akibatnya korban berinisial F (15) mengalami luka bacokan senjata tajam di wajah, paha dan bagian tubuh lainnya. Remaja malang ini terpaksa dilarikan ke rumah sakituntuk mendapat perawatan dari warga yang merupakan penggiat sosial. Namun karena tidak ada biaya maupun jaminan sosial BPJS, korban akhirnya dibawa ke RS Bhayangkara Medan.
Baca Juga:
Baca Juga:Dua Anak di Bawah Umur Ketahuan Berbuat Asusila di Depan Kantor Bupati
Ibu Kumalawati, seorang penggiat sosial yang kini mengurus remaja malang itu dan memberikan tempat tinggal rawatan dirumahnya mengatakan, remaja itu mengalami luka bacokan oleh orang yang dikenalnya.
"Saya kasian, ini anak yatim piatu. Ia kabarnya lari dari rumahnya di Galang dan tinggal di Medan ini entah dengan siapa. Saya dapat kabar kejadian ini dari anggota sesama penggiat sosial yang kebetulan kepala lingkungan 9 di tempat kejadian si korban. Kami bawa ke rumah sakit tapi tak ada biaya dan BPJS, lagi pula korban warga Deli Serdang. Terpaksa kami bawa ke RS Bhayangkara Medan dan setelah diberi perawatan medis, korban saya bawa kerumah sementara," ucap Bu Kumala, Sabtu (25/3/2023).
Bu Kumala menerangkan bahwa kondisi korban cukup parah, banyak jahitan di bagian wajah dan sekujur badannya.
"Kita sudah berkordinasi saat itu dengan Babinsa, Bhabinkamtibmas setempat untuk tindak lanjut dan melaporkan hal ini ke Polsek Medan Labuhan untuk ditindaklanjuti," ucap Bu Kumala.
Sementara itu, Kepala Lingkungan 9 Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli, Dikki yang merupakan warga sekitar lokasi kejadian mengatakan kejadian ini mengejutkan warga. Namun pihak keluarga korban hari ini sudah mendatangi Polsek Medan Labuhan untuk membuat pengaduan atas penganiayaan terhadap korban.
"Iya, keluarga korban juga sudah datang mau membuat laporan polisi ke Polsek Medan Labuhan. Sementara kondisi korban saat ini masih tampak trauma," ujar Dikki.
Saat ditanya terkait motif dan pelaku yang melakukan pembacokan pada korban, pria ini enggan menjawab karena mengaku takut salah ucap. (Gunawan)