Ancam Keselamatan, Warga Minta Pohon Sawit di Kompleks Pemkab Deli Serdang Ditebang
bulat.co.id - Diduga karena usia sudah mulai tidak produktif dan sudah mulai lapuk, pohon kelapa sawit yang ada di lingkungan perkantoran Pemkab Deli Serdang di Lubuk Pakam mulai bertumbangan.
Baca Juga:
Berdasarkan informasi yang di peroleh di lapangan, saat ini terdapat sekitar seratusan batang pohon sawit, yang kondisinya hampir sama yang masih tumbuh di pinggir jalan di sekitaran lingkungan Kompleks Perkantoran Bupati Deli Serdang.
Dalam beberapa hari belakangan ini, kondisi tanaman pohon sawit terlihat sudah ada yang bertumbangan. Pantauan bulat.co.id, pada Rabu (10/8/2022) setidaknya terdapat dua batang pohon sawit yang tumbang, yang terdapat di dua titik berbeda.
Tentunya hal ini dikhawatirkan mengganggu pengguna jalan terutama pegawai karena terdapat di pinggir jalan.
Adapun dua lokasi yang terlihat adanya pohon sawit yang tumbang ini, pertama ada di jalan Tanjung Garbus tepatnya bagian samping kantor Bupati.
Selanjutnya, ada juga di area lapangan alun-alun Pemkab. Meski posisi tumbangnya tidak ke arah jalan, namun hal ini berdampak pagar kantor Bupati dan pagar lapangan alun-alun menjadi rusak.
Belum diketahui kapan pastinya pohon kelapa sawit itu bertumbangan. Namun disebut-sebut kejadiannya sudah mulai 3 hari lalu. Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda kalau pohon yang tumbang akan dibersihkan oleh pihak terkait.
Meski batang sawit tersebut mengenai kabel listrik, namun belum terlihat ada penanganan. Masyarakat yang mengetahui kondisi ini pun berharap agar ada perhatian khusus dari Pemkab Deli Serdang.
"Sudah cocok ditanam ulang (replanting) pohon sawit di kantor Bupati ini. Usianya udah ada juga mungkin 20 tahunan makanya bisa tumbang sendiri. Semua pohon sawit inikan sebaya usianya bisa dibilang makanya yang lainnya ini pun bahaya juga. Ya harus hati-hati lah kalau melintas di lingkungan Pemkab ini," ujar Gunawan, warga Lubuk Pakam.
Ditambahkan warga lainnya, Dana, beberapa tahun sebelumnya, juga sudah pernah ada warga yang menjadi korban. Saat itu, sedang turun hujan sehingga ada pengendara sepeda motor yang melintas di Jalinsum depan lapangan KB berteduh di bawah pohon kelapa sawit. Karena diduga tidak menyadari pohon kelapa sawit sudah tua ia pun kemudian menjadi korban karena tiba-tiba pohon kelapa sawit itu tumbang.
Dia juga berharap kepada Pemerintah Kabupaten Deli Serdang melalui Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang agar jangan pohon yang sudah tumbang dibersihkan, namun ratusan pohon yang masih berdiri yang sudah tua harus ditebang.
"Jangan cuma yang sudah tumbang dibersihkan, yang ratusan pohon berdiri itu yang ditebangi jugalah bang, sudah pada tua dan lapok, bahaya buat masyarakat," ujar Dana.
Plh Sekretaris Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Pemkab Deli Serdang, Martupa Sidebang berjanji kalau pihaknya akan segera menindaklanjuti hal tersebut.
"Saat ini, lagi kami tarik alat berat dari Hamparan Perak ke Lubuk Pakam untuk tangani yang tumbang itu. Ya biar bisa cepat dibersihkan. Kalau usianya saya pun kurang tahu pasti," ujar Martupa.
Diungkapkannya, kalau saat ini kondisinya memang sudah layak untuk direplanting kelapa sawit yang ada di lingkungan Pemkab. Disebut saat ini mereka masih terganjal sama penganggaran. Rencana replanting juga sudah ada untuk kedepannya.
(and)