Mengenal Tradisi Perpegan di Pemalang Dalam Menyambut Ramadhan
bulat.co.id - Perpegan merupakan tradisi lama yang turun-temurun sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu bagi masyarakat Kabupaten Pemalang. Beberapa masyarakat menyebutnya sebagai Pasar Kembang.
Baca Juga:
Perpegan merupakan aktifitas berbelanja atau memborong bahan makanan pokok menjelang datangnya bulan suci Ramadhan atau menjelang hari raya idul Fitri. Terjadi antara H-3 sampai H-1. Jika Perpegan sudah dimulai, jalanan di sekitar pasar akan macet.
Baca Juga: Selama Ramadhan, Car Free Day di Pemalang Ditiadakan
Menurut Masroh (50) seorang pedagang sayur di Pasar Moga, Pemalang, hari ini dirinya sengaja menambah stok dagangan dalam menyambut Perpegan. "Selama Perpegan, suasana pasar meningkat ramai Mas. Bahkan, saya sendiri sudah dua kali bolak-balik ngambil stok sayuran dari pagi," katanya.
Ditempat yang sama Nuridin (38) seorang juru parkir di depan Pasar Moga menuturkan jika dari kemarin keadaan pasar sudah ramai. "Orang-orang pada memborong kebutuhan pokok untuk stok bulan puasa karena para pedagang banyak yang libur saat puasa," tutur Nuridin.
Dari pantauan tim bulat.co.id di depan Pasar Moga, kondisi arus kendaraan mengalami kemacetan karena adanya aktifitas Perpegan tersebut. Akan tetapi para pengguna jalan memaklumi kondisi seperti ini. "Biasa Mas kalau Perpegan ya macet. Namanya aja mau bulan puasa," kata Sandy seorang sopir yang melintas di depan Pasar Moga.