Sejarah Patung Nanas Madu dan Sumber Mata Air di Alun -Alun Kota Pemalang
bulat.co.id - Banyak Masyarakat Kabupaten Pemalang, terutama yang sering berkunjung ke alun-alun Kota Pemalang merasa kaget, ternyata di bawah tugu nanas madu terdapat sumber mata air yang debit airnya begitu besar ketika menyembur keluar.
Baca Juga:
Sebelum adanya pembangunan Tugu Nanas, sudah ada patung bambu runcing terlebih dahulu, dibangun beserta relief bercerita tentang perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajah. Keberadaan patung bambu runcing tersebut saat ini ada di sebelah timur bundaran alun-alun.
Baca Juga: Revitalisasi Lapangan Sepakbola Bojongbata Masih Ditunda
Menurut seorang pemerhati sejarah, sekaligus anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pemalang, Rabadi (64) menceritakan bagaimana pemindahan patung bambu runcing.
"Saat patung bambu runcing akan dipindahkan dan diganti dengan Tugu Nanas Madu, saya kurang setuju, karena patung bambu runcing tidak hanya sebatas sebagai monumen perjuangan rakyat pemalang saja. Terlepas percaya atau tidak, patung bambu runcing mempunyai kekuatan supranatural untuk menangkal energi negatif yang akan mengarah pada pendopo kabupaten Pemalang," tutur Rabadi, Selasa (7/3/2023).
Warning: A non-numeric value encountered in /home/u729743767/domains/bulat.co.id/public_html/theme/detail.php on line 313