GP Ansor Asahan Beraksi Hancurkan Game Zone Jalan Imam Bonjol

Akibatnya, semua mesin judi tembak ikan, jackpot dan tembak bola hancur lebur dibuat massa Ansor. Massa yang datang karena geram dengan maraknya kembali beroperasinya game zone karena merusak moral anak bangsa.

"Takbir. Takbir..Takbir..Hancurkan mesin judi ini. Hancurkan semuanya. Ini mesin judi perusak generasi anak bangsa. Harus dihancurkan. Jangan sampai beroperasi bebas di Kisaran," teriak Korlap Aksi Fajar Ritonga.

Baca Juga:

• Cawagubsu Hasan Basri Hadiri Pagelaran Seni Kuda Kepang di Asahan
• Semakin Tak Terbendung, Bobby - Surya Didukung 14 Etnis di Asahan
• Jokowi Resmikan Jalan Tol Ruas Indrapura-Kisaran Seksi 2

Spontan massa Ansor langsung beraksi dengan menghancurkan arena game zone secara bersama sama tanpa ada yang bisa menghentikan mereka yang geram.

Setelah menghancurkan gelper tembak ikan dilokasi, massa langsung membawa meja game zone dengan menggotong secara beramai ramai keluar lokasi dan membawanya ke tengah Pasar Jalan Imam Bonjol Kisaran sembari mengucapkan salawat nabi.

Selanjutnya, massa secara bersama -sama menghancurkan meja - meja ikan tersebut ditengah pasar. "Ini mesin judi ikan-ikan merusak perekonomian. Harus dimusnahkan, biar jangan ada lagi beroperasi di Kisaran ini. Banyak korban akibat mesin judi ini, " teriak anggota Ansor sembari memukul meja.

Akibat dari aksi penghancuran mesin game zone yang dibawa ketengah Jalan secara bersama-sama, sempat terjadi kemacetan panjang di Jalan.Karena masyarakat yang melintas tidak bisa lewat jalan Imam Bonjol

Untung saja, polisi dari satuan lalu lintas Polres Asahan segera mengurai kemacetan, dengan menggeser meja tembak ikan yang dihancurkan agar dibawa ke pinggir. Agar pengemudi mobil dan pengendara sepedamotor bisa melintas.

Setelah massa GP Ansor puas dengan aksi tersebut, massa langsung bergerak ke lokasi game zone Jalan Diponegoro Kisaran. Disini masa tidak bisa beraksi, sebab lokasi tembak ikan sudah ditutup oleh pengusahanya. Diduga sudah ketakutan akan dihancurkan ,makannya ditutup pemilik yang disebut-sebut punya AK, pengusaha keturunan asal Tebingtinggi.

Selanjutnya, massa GP Ansor melakukan sweping ke Jalan Komplek Graha Terminal Jalan Abdi Satya Kisaran yang merupakan tempat lokasi game zone beroperasi bebas. Namun, karena sudah ditutup oleh pemiliknya,mereka langsung melanjutkan aksinya menuju Polres Asahan.

Sampai di Mapolres Asahan, massa GP Ansor melakukan orasi secara bergantian dengan meminta Polres Asahan untuk tidak membiarkan game zone beroperasi di Kabupaten Asahan.

"Aksi kami ini, merupakan aksi damai untuk memberantas judi game zone yang sudah marak beroperasi tanpa adanya hambatan. Maka dari itu, kami mewakili masyarakat Asahan untuk menutup paksa game zone. Agar jangan bisa tumbuh subur beroperasi di Kabupaten Asahan yang dikenal dengan Kabupaten Imtaq yang Religius" ujar Fajar Ritonga.