PSSI NTT Tak Mau Buru-buru Berikan Sanksi ke Perseftim

- Sabtu, 24 September 2022 15:05 WIB
PSSI NTT Tak Mau Buru-buru Berikan Sanksi ke Perseftim
Konferensi Pers dari Asprov PSSI NTT dan Panitia Penyelenggara El Tari Memorial Cup Lembata, Jumat (23/9/2022) (Foto: bulat.co.id/teddy)

bulat.co.id - Komisi disiplin Asprov PSSI NTT mengatakan tidak ingin tergesa-gesa memberikan sanksi ke Perseftim Flores Timur menyusul kerusuhan yang dilakukan supporter tim tersebut pada laga melawan Perse Ende, Jumat (23/9/2022).

Advertisement

Pemberian sanksi menurut Wakil Sekretaris Asprov PSSI NTT Piter Fomeni, harus melalui rapat pengurus secara lengkap di Kupang. Rapat baru akan dilakukan setelah selesai turnamen Liga 3 ETMC XXXI Tahun 2022 di Kabupaten Lembata.

Baca Juga:

Piter Fomeni juga menjelaskan pihaknya harus melakukan penyelidikan lebih cermat sebelum menjatuhkan hukuman kepada Perseftim.

"Kami tidak mau tergesa-gesa," katanya dalam konfrensi pers di Hotel Palm Lewoleba, Jumat (23/9/2022) malam.

Konfrensi pers juga dihadiri oleh Ketua Panitia Pelaksana Irenius Suciadi, Ketua Komisi Disiplin Asprov PSSI NTT Lukman Hakim, dan Pengawas Pertandingan Bona Djenadut.

Ende Menang

Di acara yang sama, Ketua Komite Disiplin Asprov PSSI NTT Lukman Hakim memberikan keterangan terkait hasil pertandingan Perse Ende versus Perseftim.

Dia mengatakan pihaknya telah mendapatkan laporan resmi dari Pengawas Pertandingan dan memperoleh bukti video dari Panitia Pelaksana terkait kerusuhan yang dilakukan suporter Perseftim.

"Telah terjadi pelemparan botol air mineral, batu, dan lain-lain ke dalam lapangan pertandingan, serta perusakan fasilitas stadion GOR 99 Lewoleba secara massal oleh suporter Flotim yang mengakibatkan pertandingan terhenti dan tidak dapat dilanjutkan karena alasan keamanan," ujar Lukman Hakim.

Dia menyinggung Peraturan Umum Pertandingan PSSI Pasal 20 tentang keadaan memaksa atau force major.

Pada ayat 7, kata dia, menyatakan bahwa pertandingan yang terhenti oleh suatu sebab yang tidak dapat dihindarkan seperti lapangan tergenang air, cuaca buruk, gangguan penerangan lampu stadion, gangguan penonton, dan gangguan keamanan, apabila waktu pertandingan tersisa 10 menit atau kurang dari 10 menit, maka pertandingan tersebut dinyatakan selesai dan tidak perlu dilanjutkan.

Hasil pertandingan tidak berubah seperti yang dihasilkan kedua kesebelasan pada saat pertandingan tersebut dihentikan wasit.

"Sehingga dengan demikian, pertandingan antara Perse dan Perseftim dinyatakan berakhir dengan kemenangan 1-0 untuk tim Perse," ungkap dia. (ted)

Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru