Pj. Gubernur NTT Terima Undangan HUT Timor Leste
Koordinator Komite Éksékutif ZEEDOA, Joao M. Goncalvez pada kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih atas kesediaan waktu Pj. Gubernur NTT beserta jajaran untuk menerima kunjungannya beserta para Delegasi.
"Atas nama Pemerintah Timor Leste, kami mengucapkan terima kasih karena Bapak Pj. Gubernur di tengah kesibukan masih menyediakan waktu untuk menerima kunjungan kami. Saya juga beserta seluruh Delegasi mengundang Bapak Pj. Gubernur NTT dan jajaran, kiranya dapat menghadiri peringatan hari Proklamasi Kemerdekaan Timor Leste pada tanggal 28 November 2024 mendatang. Hari Proklamasi Timor Leste Tahun ini akan dilaksanakan di Oe-Cusse dan sebelum puncak perayaannya akan diadakan event-event Internasional yang melibatkan Negara Indonesia dan Australia, Seminar tentang Pariwisata dengan Narasumber dari berbagai Negara termasuk Indonesia yang direncanakan akan berlangsung selama 2 hari," ungkap Joao.
Baca Juga:
Pada kesempatan ini Ia turut mengundang Warga Negara Indonesia untuk memeriahkan dan berpartisipasi mengikuti berbagai kegiatan lainnya dibidang olahraga antara lain Pacuan Kuda, Sepakbola, Balap Sepeda dan sejumlah acara lainnya.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak Imigrasi dan Bea Cukai serta Karantina untuk kegiatan ini agar difasilitasi saat perlintasan di Perbatasan antar Negara," ucapnya.
Pj. Gubernur NTT pun menyambut positif atas undangan yang diberikan kepada pihak Pemerintah Provinsi NTT serta menyampaikan apresiasi karena masyarakat NTT juga dilibatkan dalam momentum HUT Timor Leste tersebut.
"Saya berterima kasih atas undangan yang telah disampaikan kepada kami Pemerintah Provinsi NTT untuk berpartisipasi dalam rangka Hari Proklamasi Negara Timor Leste pada tanggal 28 November 2024. Tentu Pemerintah Provinsi NTT beserta masyarakat NTT nantinya akan turut berkontribusi secara optimal untuk mengikuti semua agenda acara Peringatan Hari Ulang Tahun Timor Leste," ucap Pj. Gubernur NTT.
Pj. Gubernur NTT juga menyampaikan dukungan untuk berbagai event-event yang akan diselenggarakan oleh Negara Timor Leste dimana melibatkan 3 Negara yaitu Indonesia, Timor Leste dan Australia.