Kesulitan Air, Bersama Masyarakat Mahasiswa KKN Unwira Gotong Royong Membuat Bak Air

Riki Cowang - Rabu, 24 Juli 2024 20:32 WIB
Kesulitan Air, Bersama Masyarakat Mahasiswa KKN Unwira Gotong Royong Membuat Bak Air
istimewa
Kesulitan Air, Bersama Masyarakat Mahasiswa KKN Unwira Gotong Royong Membuat Bak Air.
bulat.co.id - Mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) Kupang bergotong royong membuat bak air bersama masyarakat Desa Oinlasi, Kecamatan Mollo Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), pada Kamis (11/7/2024).

Dalam pembuatan bak air tersebut, mahasiswa turut mengikuti secara aktif, mulai dari ritual adat di mata air Oefau sampai pada pengerjaan bak air.

Advertisement

Elkana Saba, salah satu masyarakat di dusun itu, menjelaskan arti pentingnya ritual adat yang dibuat sebelum pengerjaan bak air.

Baca Juga:

"Tujuan dan maksud dari ritual adat sebelum pengerjaan bak air tersebut yaitu sebagai bentuk kepercayaan mereka terhadap leluhur, supaya mata airnya itu stabil (tidak kurang) karena dengan ritual itu, kami masyarakat setempat percaya bahwa dengan adanya ritual, bisa menjaga air untuk tidak kering atau bahkan air bertambah banyak," tutur Elkana Saba.

Lebih lanjut, Ia menjelaskan pembangunan bak air tersebut untuk mensejahterakan warga masyarakat dusun II, karena sebelumnya warga masyarakat dusun satu sudah sepakat untuk menggunakan bak air yang ada secara bersama sama.

Namun, karena bak penampunganya relative kecil sehingga tidak mampu mensuplai ke warga dusun dua, sehingga kami bersama aparat desa merencanakan pembangunan bak air yang cukup besar yang bisa dibagikan ke-lima RT.

Sementara itu, Andri Kumbe mahasiswa KKN mengakui masih banyak masyarakat yang kesulitan mengakses air.

"Pembangunan bak air ini, dikarenakan masih banyak masyarakat yang kesulitan dalam mengakses air bersih terutama warga di dusun II. Oleh sebab itu, kami bersama warga melaksanakan gotong royong agar masyarakat tidak lagi harus jauh- jauh ke sumber mata air untuk mengambil air guna memenuhi kebutuhan sehari-harinya," tutur Andri.

Diketahui, kegiatan tersebut merupakan bentuk dukungan yang diberikan oleh mahasiswa KKN di Desa Oinlasi dan merupakan sebagai bentuk implementasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam mendukung percepatan pembangunan yang ada dikampung ini, khususnya pembangunan infrastruktur umum bagi seluruh warga desa Oinlasi, sehingga dengan begitu, secara otomatis akan juga membantu peningkatan kesejahteraan seluruh masyarakat.

Editor
: Andy Liany
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru