BEM Unwira: Pemimpin Yang Terpilih Harus Mampu Atasi Persoalan Kampus dengan Solusi Yang Progresif dan Inklusif

Riki Cowang - Jumat, 09 Februari 2024 21:00 WIB
BEM Unwira: Pemimpin  Yang Terpilih Harus Mampu Atasi Persoalan Kampus dengan Solusi Yang Progresif dan Inklusif
istimewa
Ketua Umum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang, Reynaldi Koli.
bulat.co.id -Comitia democratica sine perspicuis bonis et propositis peracta sunt periculosissima reipublicae.Pemilu dengan Demokrasi yang dilakukan tanpa nilai dan cita-cita yang jelas sangat berbahaya bagi negara.

Advertisement
Pemilu merupakan tonggak penting dalam membangun fondasi demokrasi di Indonesia dan terlebih khusus dalam lingkungan kampus.

Baca Juga:
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang, melalui ketua umum BEM, Reynaldi Koli, sampaikan pernyataan Intergritas pemilu dan keterlibatan mahasiswa itu penting maka perlu dijaga.

"Integritas pemilu kali ini harus dijaga dengan ketat untuk memastikan bahwa setiap suara mahasiswa dihargai dan setiap kandidat memiliki peluang yang adil," ujar Reynaldi.

"Partisipasi aktif mahasiswa dalam proses pemilu adalah kunci kesuksesan. BEM Unwira berkomitmen untuk mendorong keterlibatan maksimal mahasiswa dalam pemilihan umum. Kami juga berharap agar pemilu kali ini menjadi wadah aspirasi bagi seluruh mahasiswa dalam bentuk perwujudan melalui pemilihan pemimpin yang memiliki visi jelas dan misi membangun negara ini serta kemampuan untuk mengatasi setiap persoalan dengan mempertimbangkan kepentingan Rakyat Indonesia terlebih rakyat-rakyat kecil, " lanjutnya.

BEM UNWIRA juga berharap nantinya yang terpilih harus mampu mengatasi persoalan di kampus dengan solusi yang progresif dan inklusif.

"Pemilu tidak hanya terfokus pada pelaksanaan pemilu itu sendiri, tetapi juga pada hasil akhir yang mampu memenuhi harapan mahasiswa. Pemimpin yang terpilih diharapkan dapat memahami dan mewakili kepentingan masyarakat dan juga mahasiswa secara menyeluruh, mempromosikan kebebasan akademis, serta mengatasi masalah-masalah kampus dengan solusi yang progresif dan inklusif, " tegasnya, mewakili BEM.

"Sebagai Ketua BEM Unwira, saya menyampaikan kepada seluruh teman-teman mahasiswa tentukanlah pilihanmu dengan bijaksana sebab dari pilihan itulah masa depan kita dipertaruhkan. Semoga pemimpin yang akan dilahirkan mampu menjadi pemimpin yang lahir dari rakyat dan menjadi tiang penyangga kepentingan Rakyat.

Propositum tandem est electionem non obtinere. Propositum est societatem mutare in melius (Tujuannya pada akhirnya bukan untuk memenangkan pemilu. Tujuannya adalah untuk mengubah masyarakat ke arah yang lebih baik), " Tegas Ketua BEM itu.

Halaman :
Editor
: Andy Liany
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru