Pj. Gubernur NTT Bersama Kepala BNPB Tinjau dan Serahkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Riki Cowang - Rabu, 31 Januari 2024 12:30 WIB
Pj. Gubernur NTT Bersama Kepala BNPB Tinjau dan Serahkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Lanjutnya ia menyampaikan, "Pemerintah siap membantu, yang penting kita semua disiplin. Tadi sudah disampaikan walaupun statusnya sudah turun tetapi dimohon untuk tetap disiplin dan waspada serta tidak boleh kembali ke rumah sampai statusnya kembali normal" tambah Ayodhia.

Advertisement
Pj. Gubernur juga menghimbau untuk tetap menjaga kesehatan selama kondisi pasca erupsi. "Perhatikan kesehatan masing-masing dan juga saling memperhatikan di tempat pengungsian dan kita berdoa semoga semua kondisi ini cepat berlalu, cepat kembali seperti sedia kala, agar kita dapat kembali beraktivitas normal lagi dan Tuhan memberkati kita semua." himbau Pj. Gubernur.

Baca Juga:
Salah satu warga pengungsian terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki – laki, bapak Oce Witin juga menyampaikan terima kasih dan bersyukur atas bantuan dari pemerintah pusat melalui BNPB juga seluruh instansi pemerintah yang telah memberikan perhatian melalui bantuan-bantuan selama ini.

"Tentunya limpah terima kasih kepada Tuhan, karena melalui tangan-tangan Tuhan yang baik, yakni melalui Bapak - Bapak sekalian yang boleh datang melihat kami secara langsung dan memberikan bantuan kepada kami, harapan kami kiranya erupsi dapat berlalu dan kami semua dapat kembali ke rumah dan melakukan aktivitas kami semua seperti biasa" harap Oce.

Rapat Koordinasi Penanganan Bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki - laki

Usai melaksanakan peninjauan menyerahkan bantuan kepada para korban terdampak erupsi Gunung Lewotobi, dilanjutkan dengan pelaksanaan rapat koordinasi penanganan bencana erupsi Gunung Lewotobi laki - laki bertempat di aula kantor Bupati Flores Timur (30/01/2024) siang harinya.

Pj. Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi menyampaikan gambaran umum terkait dengan bencana erupsi Gunung Lewotobi laki – laki.

"Gunung Lewotobi mulai bereaksi dari bulan Desember yang lalu dari awalnya mulai mengeluarkan dan melontarkan debu dan puncak erupsinya pada 1 Januari 2024 sehingga membuat masyarakat harus mengungsi hingga saat ini," ujarnya.

Lebih lanjut ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak mulai dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi hingga aparat TNI dan Polri yang selalu sigap dan siap membantu langsung di lapangan.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu mulai dari Kementerian Kesehatan untuk penanganan kesehatan juga Kementerian Sosial, Kementerian Dalam Negeri, BNPB, Pemerintah Provinsi NTT, anggota TNI dan Polri serta seluruh pihak mulai dari individual, yayasan, organisasi, lembaga keagamaan, organisasi pemuda, desa dan kecamatan semuanya yang turut membantu," lanjut Doris Rihi.

"Sehingga kami melaluinya diawal tahun dengan penuh keterbatasan tetapi dengan doa dan kebersamaan dalam berjalan nya waktu kami dapat melaluinya hingga saat ini dengan baik itu semua karena perhatian dan bantuan dari seluruh pihak" pungkas Pj. Bupati Flotim.

Pj.Gubernur NTT Ayodhia G.L Kalake dalam sambutannya menjelaskan, "Terkait dengan erupsi Gunung Lewotobi laki laki kronologinya dimulai 23 Desember 2023 terjadi letusan asap dan abu vulkanik dan selanjutnya terjadi gemuruh besar ditanggal 31 Desember 2023 yang mana ini juga berdampak bagi masyarakat disekitar Gunung Lewotobi," ujarnya.

Editor
: Andy Liany
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru