WBP Rutan Kelas IIB Pemalang Produksi Miniatur Kapal Dan Mobil Dari Limbah Bambu
Limbah bambu tersebut disulap menjadi miniatur kapal cantik yang bisa dijadikan opsi untuk menghias ruangan, Rabu (3/5/2023).
"Proses pembuatan miniatur kapal ini membutuhkan waktu paling cepat satu hingga dua minggu," ujar salah satu WBP Rutan Pemalang, R (32).
Baca Juga:
Baca Juga:Rutan Sumenep Berikan E-KTP Kepada 15 Warga Binaan
Selain miniatur kapal, R (32) dan rekan-rekannya sesama WBP juga membuat kerajinan dari stik es krim. Dengan direkatkan menggunakan lem korea, stik es krim diubah menjadi miniatur truk, mobil, becak, vas bunga, bajaj, dan rumah yang bagus dan rapi.
Kepala Rutan Pemalang, Sumaryo mendukung penuh kegiatan keterampilan WBP tersebut. Ia berharap meskipun sedang menajalani pidana, WBP dapat terus mengembangkan kreativitasnya melalui kegiatan pembinaan keterampilan di dalam Rutan.
"Mendekam di penjara bukanlah akhir dari segalanya, sebisa mungkin jadikan itu sebagai motivasi untuk lebih kreatif, dan inovatif dalam berkarya", pungkasnya.
Keterangan poto : Warga Binaan Rutan Pemalang, Sedang Mengerjakan Kerajinan dari Limbah Bambu.