Korban Pencabulan Santriwati di Batang Terus Bertambah
Pers confence Kapolda Jateng.
bulat.co.id -.Puluhan Santriwati menjadi korban pencabulan WM (57), seorang Ustadz pengasuh pondok pesantren (Ponpes) di Bandar, Batang, Jawa Tengah.
Tercatat hingga saat ini sudah mencapai 22 orang dari hasil penyelidikan Satreskrim Polres Batang.
Kombes M Iqbal Alqudusy Kabid Humas Polda Jateng memebenarkan hal tersebut.
Baca Juga:Izin Pondok Pesantren Al-Minhaj Kabupaten Batang Bakal Dicabut, Ini Penyebabnya
Dirinya mengatakan Satreskrim Polres Batang hari Kamis (13/4/2023) kemarin telah memeriksa 11 santriwati dari Ponpes tempat tersangka mengajar.
"Tanggal 13 April 2023 Satreskrim Polres Batang telah melakukan pemeriksaan terhadap 11 orang santriwati di Ponpes," kata Iqbal lewat pesan singkat, Jumat (14/4/2023).
"Jumlah keseluruhan korban adalah 22 orang santriwati," imbuhnya.
Awlanya jumlah korban sebanyak 15 santriwati yang dilaporkan. Kemudian pada Selasa (11/4) dua orang melapor menjadi korban.
Kemudian dua orang lagi pada Rabu (12/4), dan tiga orang pada Kamis (13/4).
Dari total 22 santriwati korban tersebut dikategorikan 17 diperkosa, empat dicabuli, dan satu orang belum visum.
"Upaya Polres Batang memberikan pendampingan terhadap korban yang masih anak-anak. Bekerja sama dengan dinas terkait melaksanakan trauma healing terhadap korban," ujar Iqbal.
Halaman :
Warning: A non-numeric value encountered in /home/u729743767/domains/bulat.co.id/public_html/theme/detail.php on line 313
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur, Cz Ditangkap dan Masuk Bui Polres Nias
8 Santri di Rohul Jadi Korban Kekerasan Seksual Oleh Gurunya
Pengurus Ponpes Cabuli 4 Santri di Magelang Ditangkap
Begini Cara Keluar dari WhatsApp Group Tanpa Ketahuan
Tips Mengatasi Kecanduan Gadget Pada Anak
Sudah Lima Bulan, Tersangka Pencabulan Bocah SD Belum Diamankan Polisi
Komentar