Dinkes Kota Pekalongan Temukan Dua Sampel Takjil Mengandung Bahan Kimia

Istimewa
Dinkes Pekalongan periksa sejumlah takjil.
Untuk pedagang yang makanannya tidak mengandung bahan kimia berbahaya akan diberi tanda oleh petugas berupa penempelan stiker supaya masyarakat yang membeli bisa mengetahui bahwa makanan tersebut aman dikonsumsi.
Baca Juga:
- Tahun 2025, Dinas Kesehatan Madina Targetkan Capaian Pemberantasan TBC Capai 90%
- Mantan Plt. Bupati Labuhanbatu Ellya Rosa Siregar Mewariskan Masalah, Pengangkatan 2 Pejabat Tabrak Perpres dan Pertek BKN
- Kejati Sumut Kembali Tahan 2 Tersangka Dugaan Korupsi BOK dan Jaspel Puskesmas di Seluruh Kabupaten Tapanuli Tengah
"Jika ditemukan makanan yang mengandung bahan kimia berbahaya, petugas akan memberi edukasi dan menelusur asal produk untuk kemudian dilakukan pengawasan/sidak terpadu," ujar pihak Dinkes Kota Pekalongan.
Pihaknya juga berharap pedagang maupun masyarakat semakin peduli terhadap keamanan makanan yang akan dikonsumsi. "Masyarakat diharapkan bisa mengenali ciri produk makanan yang tidak aman antara lain dari aroma, tekstur, rasa, maupun dari warnanya," lanjutnya.
Editor
:
Tags
Berita Terkait

Tahun 2025, Dinas Kesehatan Madina Targetkan Capaian Pemberantasan TBC Capai 90%

Mantan Plt. Bupati Labuhanbatu Ellya Rosa Siregar Mewariskan Masalah, Pengangkatan 2 Pejabat Tabrak Perpres dan Pertek BKN

Kejati Sumut Kembali Tahan 2 Tersangka Dugaan Korupsi BOK dan Jaspel Puskesmas di Seluruh Kabupaten Tapanuli Tengah

Skandal Korupsi APD Covid-19 Tahun 2020, Dua Pejabat Dinas Kesehatan Sumut Ditahan

Dinkes Kota Padangsidimpuan Laksanakan Koordinasi Mitra Dukung Pergerakan Germas

Tempat Pembuangan Sampah di Lahan Hutan Milik KPH Pekalongan Timur Tuai Kritik Warga
Komentar