Skandal Pengancaman Wartawan: Terbongkarnya Nama Pengelola SPBU 15229022 Linggabayu yang Diduga Terlibat
Reza - Senin, 12 Agustus 2024 21:00 WIB
Hasil Screenshot percakapan via WhatsApp antara Agussalim Hasibuan dengan Pian, yang diduga mengancam Agussalim dan diketahui oleh B salah satu pengelola SPBU 15229022 Linggabayu
bulat.co.id -MADINA I Pengelola SPBU 15229022 di Kecamatan Linggabayu bernama Bertua diduga berada di belakang pengancaman pengerahan massa ke rumah wartawan TVRI Agussalim Hasibuan, di Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) pada Jumat (9/8/2024) lalu.
Pasalnya, nama Bertua disebut-sebut dalam pesan WhatsApp yang dikirimkan Nopiansyah alias Pian kepada Agussalim Hasibuan.
Baca Juga:
Pian menyebut rencana pengerahan warga yang biasa membeli BBM jenis Pertalite menggunakan jerigen melebihi harga eceran tertiggi (HET) itu didukung oleh Bertua.
"Sapante barat mantong…, pokokna na mambuat miak tu galon na dibege abang, didukung Bertua mantong, di telpon Bertua wartawan Padangsidimpuan dohot Medan mendampingi na," tulis Pian berbahasa Mandailing dalam pesannya. Pesan berbahasa Mandailing itu kira mengandung arti.
"Seluruh pantai barat yang membeli minyak ke SPBU yang mau datang. Itu yang saya degar, didukung Bertua dan di telpon Bertua wartawan dari Padangsidimpuan dan Medan untuk menampinginya."
Editor
: Dedi S
Tags
Berita Terkait
Dalam Waktu Dekat SMSI Labuhanbatu Raya Akan Gelar Uji Kompetensi Wartawan di Rantauprapat
Sejumlah Organisasi Wartawan Kota Tebing Tinggi Apresiasi Kegiatan ORI Ngopi Bareng Wartawan
Menghalangi Tugas Wartawan,KPU Pemalang Digeruduk Puluhan Wartawan
Kalsel Cetak Sejarah! Tuan Rumah Kuasai Porwanas 2024, Jawa Barat Terdepak dari Podium Tertinggi
Wartawan Diciduk Saat Meliput, Dilecehkan dan Diancam Oknum Polisi
Wartawan TVRI Diteror Diduga karena Beritakan SPBU Jual BBM Eceran ke Konsumen Pakai Jerigen dengan Harga Melebih HET
Komentar