Gawat, Kapolresta Kupang Diduga 'Sunat' Dana Operasi Personel Lapangan, Cuma Terima Rp2 Juta dari Rp5,8 Juta
Kombes Rishian Krisna dituding menilap dana Operasi Mantap Brata 2023 yang seharusnya diberikan kepada personel di lapangan.
Informasinya, Kombes Krisna diperiksa sejak Rabu, 21 Desember lalu. Sampai saat ini, dia masih diperiksa di Mapolda Nusa Tenggara Timur (NTT).
Baca Juga:
Kabid Humas Polda NTT Kombes Ariasandi membenarkan pemeriksaan tersebut. Namun, dia enggan merinci proses pemeriksaan itu.
"Ya kaitannya mengenai dana Operasi Mantap Brata. Kita sama-sama tunggu saja bagaimana hasil (pemeriksaan) resminya nanti," kata Ariasandy, Minggu (24/12/2023).
Sumber di internal kepolisian menyebut Kombes Rishian Krisna diduga memotong dana Operasi Mantap Brata untuk pengamanan Pemilu 2024.
Seharusnya, personel Polresta Kupang Kota di lapangan mendapat honor Rp 5,8 juta, namun yang mereka terima hanya Rp 2 juta.
"Itu untuk anggaran pengamanan Pemilu tahap pertama untuk 600 personel," ungkap sumber tersebut.