Pj Gubernur NTT Hadiri Upacara dan Syukuran HUT TNI ke-78

Acara kemudian dilanjutkan dengan sejumlah atraksi oleh TNI dan Drum Band Turangga Polda NTT, Penganugerahan tanda kehormatan Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Penganugerahan Bintang Bintang Jalasena Nararya dan Penganugerahan Satyalancana Kesetiaan kepada Prajurit TNI, pemberian bantuan bagi masyarakat serta diakhiri Devile oleh TNI, Polda NTT dan Perwakilan ASN.

Baca Juga:

• Mawatu Resort Babat Mangrove untuk Bangun Tanggul, AHY: Mangrove Itu Tanggul Alami
• Wagub Jhoni Asadoma Tinjau Hotel yang Membabat Mangrove dan Memagari Laut di Labuan Bajo
• Wagub NTT Tahan Kencing Gara gara Toilet Rusak

Setelah mengikuti rangkaian kegiatan Upacara HUT TNI Ke-78, Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia G.L. Kalake, SH., MDC menghadiri Syukuran HUT TNI Ke-78 di Aula Rumah Jabatan Gubernur NTT.

"Atas nama masyarakat dan Pemerintah Provinsi NTT, Saya mengucapkan selamat Ulang Tahun ke-78 TNI. Dalam kesempatan ini, saya juga mengucapkan selamat memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada tanggal 01 Oktober 2023 lalu. Melalui Tema *"Pancasila Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Maju"* , Saya mengajak seluruh masyarakat NTT untuk senantiasa mengamalkan dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara." Ungkap Ayodhia Kalake mengawali sambutannya.

"Saya berharap melalui momentum HUT ke-78 ini, TNI dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan wilayah NKRI dan terlibat aktif dalam mengawal kesuksesan Pemilu yang tertib, efektif-efisien, khususnya perihal anggaran, serta Langsung Umum Bebas dan Rahasia (LUBER) Jujur dan Adil (JURDIL) di tahun 2024 nanti." Ucap Ayodhia.

Lebih lanjut, Ia mengungkapkan harapannya agar TNI dan ASN tetap menjaga netralitas, baik sebelum, selama, maupun sesudah pelaksanaan pemilu tahun 2024.

"Profesionalisme TNI telah secara konsisten diperlihatkan dalam pelaksanaan berbagai operasi, kegiatan, latihan dalam menjalankan tugas pokok TNI yaitu menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan. TNI juga turut serta dalam menjaga perdamaian dunia dengan mengirimkan pasukan Garuda dalam misi Perserikatan Bangsa-Bangsa ke berbagai negara untuk mewujudkan perdamaian dunia. Kesemuanya ini, yang telah secara konsisten dilaksanakan selama 78 tahun, telah membentuk TNI menjadi institusi yang disegani." jelas Ayodhia.

Selanjutnya, Ia mengungkapkan bahwa sebagai alat negara, tugas TNI tidak lepas dari berbagai tantangan saat ini maupun di masa depan yang sangat kompleks. Perkembangan politik, ekonomi dan teknologi global, telah menciptakan ruang atau dimensi dan metode peperangan baru.

"Selain menghadapi kompleksitas tantangan ke depan, kita juga menghadapi berbagai tantangan sosial, ekonomi, kesehatan, lingkungan dan politik. Tetapi kita patut bersyukur karena sampai pada hari ini, pertumbuhan ekonomi dan kondisi inflasi kita secara nasional dan khususnya di NTT masih tetap positif dan cenderung menurun, berkat kolaborasi dan kerjasama dari berbagai pihak." tuturnya.